POSO- Puskesmas Wuasa bersama tim Kesehatan dari dinas kesehatan kabupaten Poso, melaksanakan Sosialisasi Gadar Basis (Keluarga Sadar Bahaya Schistosomiasis) menuju Eliminasi Schistosomiasis. Kegiatan itu dilaksanakan pada hari Sabtu 14 Maret 2021 bertempat di baruga kantor desa Sedoa kecamatan Lore Utara.
Dalam sambutannya, Sekdes Sedoa Charles Gae,berharap semua warga kengetahui bahaya dari penyakit Scistosomiasis atau Focus Keong ini. Dia mengatakan diperlukan kerjasama dengan semua pihak untuk mengatasi persoalan ini. Sebab penyakit keong adalah ancaman bagi seluruh warga.
Kepala Puskesmas Wuasa, Helvie Etmawati Gae, dalam kegiatan itu mengatakan, di wilayah desa Sedoa ada sekitar 17 Fokus Keong. Menurutnya, dari hasil penelitian, masih banyak keong yang berada diwilayah desa itu. Kondisi itu menurutnya sangat berbahaya. Karena itu dia mengajak masyarakat untuk meningkatkan kepedulian dengan melakukan pembersihan dilokasi-lokasi yang menjadi tempat hidup keong.
Dalam sosialisasi itu hadir warga yang merupakan pemilik kebun yang lokasinya banyak terdapat fokus keong sekitar 20 orang. Di kabupaten Poso, wilayah yang menjadi fokus Keong ada di beberapa kecamatan yang ada di Lore bersaudara.
Diperkirakan butuh waktu sektar 5 tahun untuk melakukan eradikasi atau memberantas habis penyakit Schistosomiasis di wilayah Lore bersaudara. Di kabupaten Poso, keberadaan keong Oncomelania hupensis lindoensis yang menjadi inang Schistosoma penyebab penyakit Scistosomiasis terdapat di 213 lokasi fokus di 23 desa di dataran Tinggi Napu dan Bada.
