POSO,Buletinsulawesi.com- Sebanyak 56 guru Anak Usia Dini PAUD/KB mengikuti Workshop Implementasi Kurikulum 2013 PAUD pada jum’at (30/11). Workshop yang digelar oleh Gugus Flanboyan Kecamatan Poso Pesisir yang di pusatkan di aula sekolah Paud Desa Lanto Jaya .
Peserta workshop berasal dari semua sekolah PAUD Kecamatan Poso Pesisir bersaudara meliputi Kelompok Bermain (KB), Tempat Penitipan Anak (TPA) dan Pos PAUD.
Kegiatan yang dibuka oleh Kordinator SP3 Kecamatan Poso Pesisir di lanjutkan laporan panitia dan para peserta mendapatkan materi dari pemateri dinas Pendidikan Kabupaten Poso serta Provinsi terkait implementasi Kurikulum 2013 PAUD.
Ketua Panitia Idariyati Mohamad S.pd workshop tersebut merupakan program Gugus Flamboyan Kecamatan Poso Pesisir sebagai tindak lanjut dari pedampingan serta untuk meningkatkan kualitas para guru Paud atau KB.Selain itu, workshop digelar untuk meningkatkan kompetensi pendidik PAUD dan meningkatkan pemahaman terkait implementasi kurikulum 2013.
“Untuk meningkatakan mutu dan kualitas guru Paud yang ada diwilayah Kecamatan Poso Pesisir menjadi guru yang profesional” kata Idariyati
Sementara itu Dasman Lamasiara sebagai pemateri dari Dinas pendidikan Provinsi Sulawesi Tengah,mengatakan Paud adalah pendidikan anak usia dini sebelum memasuki pendidikan sekolah dasar yang memberikan stimulus pendidikan tentang pengembangan diri. Pendidikan anak usia dini memberikan manfaat untuk kesiapan anak dalam pertumbuhan dan perkembangan jasmani dan rohaninya menuju ke sekolah dasar sehingga di perlukan guru yang berkulitas karena disekolah tidak hanya bernyanyi dan bermain saja.
“Saya ingatkan kepada guru agar mengajar anak-anak tidak sekedar bermain atau menyanyi saja,tapi membentuk kemandirian anak-anak bagaimana mengambil peralatan bermain yang telah tersedia serta menyimpanya atau mentanya kembali seperti semula”katanya
Berbagai ilmu tentang anak usia dini guru dapatkan dalam Workshop Implementasi Kurikulum 2013 PAUD tersebut, para guru Anak Usia Dini bisa memaksimalkan kinerja sebagai guru yang profesional agar menciptakan generasi penerus bangsa yang berkompeten.
