Pemerintahan

Bupati Targetkan Naikkan Jumlah Desa Mandiri

POSO- Desa Wuasa, Kecamatan Lore Utara, Kabupaten Poso menjadi pusat perhatian pada Jumat, 24 Februari 2023. Pasalnya, Program Bunga Desa yang merupakan program unggulan pembangunan daerah dilaksanakan disana. Program yang bertujuan untuk memberikan layanan publik seperti kependudukan, kesehatan, perbankan, SIM, dan lain-lain digelar di desa ini. Kegiatan tersebut dibuka langsung oleh Bupati Poso dr. Verna G.M Inkiriwang, yang dalam kesempatan itu memberikan apresiasi kepada masyarakat yang begitu antusias mengikuti program tersebut.
Pada kesempatan itu, Bupati dr. Verna G.M Inkiriwang juga menjelaskan berbagai upaya pemerintah daerah dalam memberikan layanan

terbaik

kepada masyarakat untuk kemajuan dan kesejahteraan Kabupaten Poso. Hal ini merupakan hasil dari kebijakan strategis yang diambil melalui RPJMD 2021-2026 dengan Tujuh Pilar Program unggulan pemerintah daerah yaitu Desa Maju, Poso Sehat, Poso Pintar, Poso Sejahtera, Poso Pakaroso, Poso Yang Harmoni Dan Tangguh, serta Poso Bersinar Dan Terdepan. Tujuh pilar program tersebut telah disosialisasikan dan diwujudkan satu per satu untuk kesejahteraan masyarakat Kabupaten Poso.

Berdasarkan peringkat dan Indeks Desa Membangun (IDM) yang dirilis oleh Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi pada akhir Desember 2022, wilayah Kabupaten Poso memiliki 8 desa tertinggal, dibandingkan dengan 21 desa tertinggal pada Tahun 2021. Sementara itu, desa berkembang meningkat dari 100 pada Tahun 2021 menjadi 104 pada Tahun 2022, desa maju meningkat dari 21 pada Tahun 2021 menjadi 29 pada Tahun 2022, dan desa mandiri meningkat dari 0 pada Tahun 2021 menjadi 1 pada Tahun 2022. Hal ini menunjukkan kemajuan yang positif, namun masih ada tantangan yang harus dihadapi.Bupati berharap bahwa dengan kerja keras bersama, pada Tahun 2024 tidak akan ada lagi desa dengan status tertinggal di Kabupaten Poso.
Dalam pelaksanaan Program Bunga Desa di Desa Wuasa, masyarakat juga menerima berbagai penyerahan seperti sertifikat NPSN untuk SMP Negeri Satu Atap Dongi-dongi, santunan duka, bantuan operasional sekolah untuk guru honorer, sertifikat tanah PTSL, bantuan untuk balita stunting dan ibu hamil, serta bantuan motor roda tiga. Tak hanya itu, ada juga demo pembuatan Elisitor Biotik, penamburan benih ikan di kolam desa Wuasa, serta pernikahan massal 55 pasangan.
Data evaluasi pelayanan menunjukkan capaian pelayanan Bunga Desa mencapai angka 9.342 pelayanan, dengan 69 persen diantaranya telah terlayani pada hari pertama. Sementara itu, sisanya akan diselesaikan pada hari kedua pelaksanaan Bunga Desa.
Dengan berbagai kegiatan yang diadakan, Program Bunga Desa di Desa Wuasa memberikan dampak positif bagi masyarakat Kabupaten Poso. Bupati dr. Verna G.M Inkiriwang berharap upaya mewujudkan kesejahteraan dan kemajuan masyarakat dapat dicapai bersama-sama, sehingga Kabupaten Poso dapat menjadi daerah yang maju, tangguh, dan terdepan di Sulawesi Tengah.
Kegiatan Program Bunga Desa ini dihadiri Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Tengah, Ketua Ombudsman Sulteng, Kepala Balai Taman Nasional Lore Lindu, Dandim 1307/Poso, Kapolres Poso, para Anggota DPRD Kabupaten Poso, dan para Kepala OPD Kabupaten Poso. (ADL)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

Enter Captcha Here : *

Reload Image

Back to top button